Di
dunia terdapat cuaca aneh yang sangat tak wajar. Seperti langhit
berdarah, hujan ikan, bom es hingga bulan biru. Fenomena alam yang
menarik. Seperti apa?
1. Hujan Ikan dan Katak
Dari
California , Inggris hingga India , secara periodik terjadi presipitasi
(hujan) aneh. Hewan kecil seperti ikan, katak dan ular jatuh dari
langit beberapa kilometer dari air. Puting beliung yang berputar di
danau atau samudra dapat menghisap air dan apapun yang ada di dalamnya
ke awan di atasnya.
2. Bola Api Besar
Selama berabad-abad, orang melaporkan keanehan listrik di rumahmereka,
terutama selama badai petir. Bola cahaya seukuran bola golf hingga bola
sepakbola terkadang melayang di udara selama badai dan memancarkan
panas serta suara.
Bola ini biasanya akan hilang ketika mengenai benda berlistrik seperti TV namun terkadang bisa meledak dengan ganas dan menyebabkan kebakaran. Bola cahaya ini tak hanya mistis juga membuat ilmuwan bingung.
3. Langit Berdarah
Hujan
darah terdengar seperti film horor Hollywood . Namun, pada zaman Romawi
kuno, hujan ini dikabarkan pernah terjadi. Meski menakutkan, hujan ini
sebenarnya bukanlah darah.
Warna
merah disebabkan debu atau pasir yang tertiup ke atmosfer dan dibawa
angin kuat dan akhirnya bercampur dengan awan hujan dan mewarnai hujan.
Di Eropa, hujan merah ini diwarnai debu yang ada di benua itu dari badai
pasir Sahara .
4. Tiga Matahari
Di
hari yang cerah, langit juga bisa memberi kejutan, setidaknya untuk
mata. Jika matahari dekat dengan horizon dan awan cirrus berada di
atasnya, ‘hantu’ tiga matahari akan bersinar di langit.
Matahari
hantu ini sebenarnya cahaya terang yang tercipta ketika cahaya matahari
dicerminkan oleh kristal kecil yang ada di awan. Meski hal ini
merupakan fenomena optik umum, fenomena ini tak selalu muncul.
5. Bulan Biru
‘Bulan
biru’ terjadi tiap dua setengah tahun ketika bulan purnama terjadi dua
kali dalam satu bulan kalender. Terdapat peristiwa langka ketika bulan
tampak biru. Kebakaran hutan dan gunung api dapat menembakkan abu ke
atmosfer dan tercampur tetesan air.
Tetesan
air ini dapat bergerak ribuan kilometer mengelilingi Bumi dan cukup
untuk membuyarkan cahaya matahari dan membuat bulan berwarna biru.
6. Monster Laut
Monster
Loch Ness mungkin hanya ungkapan berlebihan dari kolom putaran air.
Angin puyuh kecil yang terkadang disebut ‘iblis air’ ini dapat mengubah
air hangat menjadi corong.
Iblis air
ini dapat berputar dan mengeluarkan suara desis. Suara ini dipadukan
dengan tampilan seperti berleher panjang dan membuatnya terkesan seperti
monster laut menakutkan yang akan melompat menyerang Anda.
7. Angin Puyuh Berapi
Meski
tak ganas, iblis debu ini bisa sangat mengerikan. Angin puyuh ini
merupakan versi kecil tornado yang terbentuk ketika panas bertemua tanah
menyebabkan udara dan angin di atasnya berputar.
Angin
puyuh ini tercampur debu dari tanah. Angin puyuh ini memiliki saudara
yang lebih menakutkan, yakni iblis api. Iblis api terbentuk ketika panas
intens hutan kebakaran menciptakan tali api yang berputar dengan ganas
di atas kebakaran itu.
8. Sprite, Jet dan Elf
Selama
bertahun-tahun, pilot melaporkan kilatan berwarna aneh yang keluar dari
ujung badai awan dan membuat banyak orang tak percaya. Namun kini,
ilmuwan menemukan bukti jenis petir aneh ini memang ada. Sprite merah
merupakan ledakan cahaya merah yang berada 80,5 km di atas Bumi dan
biasanya muncul dalam lebih dari dua kluster.
Saudaranya, Jet biru, merupakan kerucut cahaya biru yang terjadi di bagian atmosfer yang lebih rendah dari Sprite merah.
Jet
biru yang terjadi bersamaan dengan Sprite merah disebut Elf. Cahaya
merah berbentuk panekuk yang tercipta dari petir di bawahnya. Kilatan
ini hanya terjadi seperseribu detik dan ilmuwan terus menyelidi apa
pemicunya.
9. Api Santo Elmo
Selama
badai petir, banyak orang melaporkan bola ‘api’ berdansa di atas kapal.
Bola api kecil bernama api Santo Elmo ini merupakan listrik statis yang
timbul selama badai petir. Meski tak berbahaya, bola api kecil ini bisa
terjadi sebelum ada sambaran petir. Bola api ini bisa menjadi pengingat
agar Anda menjauh.
10. Bom Es
Kebanyakan
orang yang pernah mengalami badai petir pernah mengalami hujan es
sebesar bola kasti. Namun, pada beberapa hujan es, bisa jauh lebih besar
(tercatat 40 kilogram) jatuh dari langit.
Lebih
misteriusnya, bongkahan es ini terkadang jatuh ke Bumi tanpa adanya
awan di langit. Sementara beberapa hujan es terbukti terjadi karena ada
es yang jatuh dari sayap pesawat, beberapa hujan es masih tak bisa
dijelaskan apa penyebabnya.