Akun Marriah Greene di Facebook sudah tak dapat diakses. Otoritas Facebook telah membekukan akun tersebut, mungkin karena Marriah Greene belum lahir.
Adalah sang ibu, Ellie Greene yang membuat akun tersebut. Bersama suaminya, Ellie hanya ingin menjadikan akun itu sebagai semacam jurnal yang melibatkan interaksi teman dan kerabat.
Kantor berita CNN menulis bahwa akun Marriah Greene hanya sebuah wadah yang dipilih Ellie dan suaminya untuk mengumumkan kepada dunia bahwa mereka segera memiliki anak.
Seperti dikutip dari ABC News, sejauh ini, akun Marriah Grrene sudah terhubung dengan lebih 300 akun sebagai teman. Ellie tak menerima semua tawaran berteman, terutama dari akun yang tidak jelas dan aneh. Semua komentar yang tertulis di akun itu pun positif.
Tapi, Facebook mungkin punya pemikiran lain. Meski tak memberi alasan resmi mengenai pemblokiran akun tersebut, Facebook memiliki kebijakan tegas untuk melarang pengguna menyajikan informasi palsu atau membuat akun dengan data orang lain tanpa permisi.
Apa pun alasan Facebook, Ellie tetap tak bisa mengakses akun janinnya sejak 1 Juni lalu. Ia juga menyindir pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, yang membiarkan anjingnya memiliki akun di jejaring sosial terbesar itu.
Dua bulan lalu, seorang blogger di China, Michael Anti, juga mengamuk Facebook gara-gara akunnya ditutup. Ia mempertanyakan mengapa dirinya kalah layak memiliki akun dibandingkan anjing Mark Zuckerberg.
Lewat email, Anti menerima penjelasan dari Facebook bahwa pembekuan akun dilakukan lantaran penggunaan nama palsu. Ia diminta menggunakan nama asli sesuai KTP, Zhao Jing. Ia berang karena nama Michael Anti sudah menjadi identitas profesionalnya selama satu dekade.
Zuckerberg memang membuatkan anjingnya akun di Facebook lengkap dengan foto dan profil. Namun, akun anjing bernama Beast itu dianggap tidak melanggar aturan Facebook karena bukan akun personal, melainkan fan page yang dikhususkan untuk penggemar.