Anak semakin gemuk? Hati-hati, ini tak selamanya sehat lho.Bahkan, anak obesitas itu ternyata kekurangan gizi ternyata.
Survei Kesehatan dan Morbiditas menunjukkan 5,4 persen anak-anak kelebihan berat badan. Ini termasuk 6,8 persen dari anak-anak antara 6 dan 8, dan 6,4 persen antara usia 4 dan 6.
Ahli gizi Indra Balaratnam seperti dilansir Asiaone.com mengatakan banyak sekali anak yang berar tubuhnya berisi karbohidrat kosong. Ini tidak menjadi sumber energi karena tidak mengandung zat gizi.
"Jadi anak-anak yang tampaknya sehat sebenarnya menderita kekurangan gizi mikro. Dan jika ini dibiarkan maka energinya disimpan sebagai lemak sehingga menyebabkan masalah seperti diabetes dan hipertensi di kemudian hari," kata Indra.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, anak-anak antara usia 2 dan 8 seharusnya mengkonsumsi tidak lebih dari 5-6 sendok teh gula tambahan sehari sementara orang dewasa seharusnya mengkonsumsi tidak lebih dari 10 sendok teh.
Kebanyakan orangtua tidak menyadari apa yang dikonsumsi anak. Terutama gula yang melekat pada aneka penganan manis. Indra mengatakan penyebab paling umum dari obesitas pada anak, karena orangtua yang memanjakan.
Kebiasaan makan makanan di luar rumah juga perlu diwaspadai. Tidak hanya outlet makanan cepat saji, makanan warung pun wajib diwaspadai.