Setiap orang merasakan cinta sejak terlahir di dunia dan banyak
kebahagiaan yang dirasakan karena cinta. Tapi ternyata tak hanya itu,
cinta juga bermanfaat untuk kesehatan
tubuh. Apa saja manfaatnya?

Beberapa studi menunjukkan bahwa orang yang menikah
dan memiliki banyak cinta cenderung hidup lebih sehat
ketimbang orang yang melajang. Cinta membuat orang lebih sehat secara
mental, fisik, sosial dan spiritual.
Dilansir dari LifeMojo, Jumat (9/7/2010), berikut adalah
beberapa manfaat cinta untuk kesehatan:
1. Mengurangi stres
Cinta bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk mengurangi tingkat
stres. Ketika dalam suatu hubungan intim, kelenjar adrenal menghasilkan
dehydroepiandrosterone (DHEA), yaitu suatu hormon yang bertindak
sebagai perusak stres. Selain itu, dukungan dari orang tercinta juga
akan membantu Anda mengatasi stres.
2. Meningkatkan kesehatan mental
Efek menenangkan dari DHEA pada tubuh dan pikiran meningkatkan
pertumbuhan saraf. Hal ini juga bermanfaat dalam pemulihan pertumbuhan
saraf yang dihasilkan dalam mengingat memori.
3. Efek anti kanker
Menurut sebuah penelitian di University of Iowa menemukan bahwa pasien
kanker ovarium yang memiliki hubungan yang kuat dan memuaskan dengan
pasangannya akan mengembangkan sel-sel darah putih yang dapat membunuh
sel kanker.
4. Mengurangi sakit
Cinta dapat mengaktifkan bagian dari otak yang mengontrol rasa sakit.
Semakin bahagia pernikahan, semakin besar efeknya. Mengurangi tingkat
stres juga mengurangi rasa sakit, terutama jika Anda menderita sakit
kepala kronis.
5. Melancarkan sirkulasi darah
Ketika bertemu dengan seseorang yang dicintai, otak mengirimkan impuls
ke jantung sehingga berdetak lebih cepat dari biasanya. Hal ini
menyebabkan peningkatan aliran darah ke tubuh, meningkatkan sirkulasi
dan kerja semua organ menjadi lebih efisien.
6. Penyembuhan lebih cepat
Peneliti menemukan bahwa luka sembuh lebih cepat pada orang yang berada
dalam hubungan cinta. Menurut penelitian itu, luka melepuh sembuh
hampir dua kali lebih cepat pada pasangan yang bahagia dan tenang,
dibandingkan dengan hubungan bermusuhan atau tertekan. Peneliti juga
menemukan bahwa orang yang sedang jatuh cinta cenderung terhindar dari
sakit dari flu dan demam.
7. Mengurangi risiko penyakit
jantung
Mengekspresikan perasaan cinta dapat mengurangi kadar kolesterol. Human
Communication Research menemukan bahwa orang yang mengungkapkan
perasaan kasih sayangnya kepada teman, kerabat atau pasangan memiliki
kadar kolesterol yang lebih rendah. Ini berarti menurunkan kemungkinan
serangan jantung dan penyakit kardiovaskuler lainnya.
8. Tekanan darah baik
Menurut sebuah studi di Annals of Behavioral Medicine, orang yang
menikah dan bahagia memiliki tekanan darah terbaik dibanding dengan
orang yang melajang atau menikah tapi tak bahagia.
http://health.detik.com/read/2010/07/09/081516/1395943/766/8-efek-cinta-yang-membuat-orang-lebih-sehat?993306755